Apakah Anda penasaran mengapa bunga kamboja selalu ada di area makam? Mari simak beberapa fakta menarik bunga kamboja berikut ini!
Jika Anda melihat pemakaman di Jakarta, pasti sangat identik dengan adanya bunga kamboja. Keberadaan bunga ini seringkali dikaitkan dengan nuansa mistis, padahal nyatanya tidak sama sekali. Lalu, mengapa bunga kamboja seringkali terlihat di area makam? Simak penjelasannya berikut ini!
Bunga kamboja atau bunga semboja merupakan jenis bunga dari keluarga plumeria. Di luar sana, nama lain dari bunga kamboja adalah bunga frangipani. Bunga yang sering ada di area makam ini merupakan jenis tanaman dengan akar serabut, batang kayu, serta daun menyirip yang lebar.
Ukuran bunga kamboja sendiri bisa mencapai 2 meter lebih. Namun, pohonnya bisa mulai berbunga dan dikatakan dewasa ketika tumbuh dengan panjang 1 meter.
Dalam perawatannya sendiri, bunga kamboja membutuhkan cahaya matahari selama 6 jam per hari. Hal ini membuat bunga kamboja cocok ditanam pada wilayah tropis yang sangat cerah. Bunga kamboja sendiri memiliki banyak variasi warna. Mulai dari putih dengan semburat kuning, merah muda, hingga ungu gelap.
Kamboja juga memiliki aroma harum yang khas tetapi tidak terlalu menyengat. Pada cuaca yang bagus, pertumbuhan bunga kamboja sangat cepat sekali hingga menjadikan pohon yang sangat cantik dan rimbun.
Kamboja awalnya bukan bunga endemik asli dari Indonesia. Ini merupakan jenis bunga yang berasal dari Amerika Serikat. Pada masa penjajahan, para penjajah berperan memasukkan spesies bunga kamboja ke nusantara. Sehingga, hingga saat ini bunga kamboja terus berkembang.
Sebelum tersebar ke seluruh penjuru nusantara, tanaman kamboja ini sempat diteliti oleh salah satu ilmuwan asal Perancis. Ilmuwan tersebut adalah Charles Plumier, pada sekitar tahun 1646 sampai dengan 1706. Penelitian ini berfungsi untuk melihat kondisi optimum serta membuat bibit unggul dari tanaman kamboja sendiri.
Setelah penelitian yang cukup lama, akhirnya bibit unggul tanaman kamboja siap disebarluaskan ke seluruh penjuru dunia, di mana target utamanya adalah negara dengan iklim tropis. Sebenarnya, kamboja juga bisa tumbuh di negara sub tropis atau negara dingin, namun perawatannya harus ekstra hati-hati.
Keberadaan pohon kamboja di sekitar makam, bukan karena nuansa mistis yang kental. Hal tersebut hanyalah mitos belaka. Terlepas dari itu, keberadaan kamboja di makam adalah karena morfologi tanaman ini yang sangat cocok berada di pemakaman.
Pohon kamboja merupakan jenis tanaman yang sangat membutuhkan pemupukan berkala agar dapat tumbuh dengan subur. Nah, jasad yang berada di makam akan terdegradasi menjadi senyawa biologis seiring berjalannya waktu. Hal tersebut akan menjadi pupuk alami yang tentunya berguna bagi pertumbuhan kamboja.
Selain itu, area makam merupakan tempat yang sangat minim bangunan. Sehingga, dapat terpapar sinar matahari secara langsung. Hal tersebut pasti akan membuat peziarah yang berkunjung tidak nyaman. Jadi, kamboja yang lebar dan tinggi bisa menjadi salah satu peneduh apabila ada yang ingin berziarah ke makam tersebut.
Selain itu, bunga kamboja memiliki wangi yang khas. Wangi ini sangat berguna di area pemakaman untuk meredam bau pembusukan biologis dari jenazah. Meskipun memiliki aroma wangi, nyatanya wangi yang ada pada bunga kamboja tidak terlalu menyengat. Sehingga, tidak terlalu mengganggu dan sangat cocok di makam.
Bunga kamboja juga memiliki karakteristik bisa gugur dan jatuh sebelum bunganya layu. Jatuhnya bunga tersebut otomatis akan berada di atas pusara makam. Menurut ajaran islam, jasad yang berada di dalam makam akan merasa teduh jika terdapat wewangian dan bunga di atasnya. Karena itu, kamboja sangat berguna.
Setelah mengetahui bahwa bunga kamboja memiliki karakteristik khusus yang cocok ditanam pada sekitar makam dan bukan hanya sekedar mitos. Maka, berikut ini adalah beberapa manfaat bunga kamboja:
Dalam ajaran feng shui, adanya bunga kamboja ini dipercaya dapat mendatangkan banyak keberuntungan bagi pemiliknya. Oleh karena itu, selain berada pada area pemakaman, bunga kamboja juga seringkali berada di depan rumah sebagai simbol dari keberuntungan.
Selain sebagai simbol dan harapan keberuntungan, keberadaan bunga kamboja juga dipercaya dapat memurnikan energi buruk. Inilah alasan kedua mengapa bunga kamboja juga sering terlihat di depan rumah. Feng shui mempercayai bahwa bunga kamboja dapat menyerap energi buruk dan menggantikan dengan energi positif.
Seperti yang sudah dibahas sebelumnya, secara ilmiah fungsi kamboja adalah untuk meneduhkan area makam. Pertumbuhan pohon kamboja yang cepat dan lebat membuat pemakanan juga akan lebih teduh.
Selain membuat teduh, adanya pohon kamboja juga berfungsi untuk mempercantik area pemakaman. Bunga kamboja yang memiliki warna cerah dapat membuat pemakaman lebih indah dan tidak terlalu menyeramkan. Wangi bunga kamboja juga bisa membuat area pemakaman lebih nyaman untuk peziarah kunjungi.
Sekian ulasan mengenai fungsi dan pengertian bunga kamboja yang seringkali kita jumpai pada pemakaman Jakarta Selatan dan pemakaman Jakarta Pusat. Terbukti bahwa menanam bunga kamboja di area makam tidak berkaitan dengan hal mistis melainkan lebih ke estetika dan penggunaannya.
Berbicara tentang Kamboja, terdapat event organizer pemakaman terpercaya yang juga memiliki nama sama dengan bunga tersebut. Kamboja merupakan penyedia paket proteksi pemakaman dan layanan on demand service pemakaman yang berkualitas dan terjangkau. Jika Anda ingin mempermudah persiapan pemakaman, Kamboja adalah solusinya!
