Doa untuk orang meninggal merupakan amalan sunnah. Doa ini dipanjatkan untuk sesama Muslim yang telah meninggal dunia, baik itu keluarga atau sahabat. Dalam ajaran Islam, doa tersebut diniatkan agar almarhum mendapatkan ampunan dan rahmat dari Allah SWT.

Bahkan, di Indonesia sendiri, khususnya di Jawa, terdapat tradisi bernama tahlilan atau kenduri. Ini merupakan tradisi di mana masyarakat berkumpul untuk bersama-sama mendoakan orang yang telah meninggal.

Bacaan Doa untuk Orang Meninggal

Doa juga merupakan cara menunjukkan perhatian terhadap sesama umat Islam. Lalu, bagaimana bacaan doa yang bisa Anda panjatkan? Berikut ini daftarnya yang dilansir dari situs NU.

1. Doa untuk Mayit Laki-laki

Bacaan doa ini biasanya dipanjatkan saat ada seorang laki-laki yang meninggal dunia. Doa tersebut umumnya dibacakan ketika shalat jenazah, tepatnya setelah takbir keempat.

للَّهُمَّ اغْفِرْ لَهُ وَارْحَمْهُ وَعَافِهِ وَاعْفُ عَنْهُ وَاجْعَلِ اْلجَنَّةَ مَثْوَاهُ. اللّهُمَّ ابْدِلْهُ دَارًا خَيْرًا مِنْ دَارِهِ، وَزَوْجًا خَيْرًا مِنْ زَوْجِهِ وَأَهْلًا خَيْراً مِنْ أَهْلِهِ. اللَّهُمَّ إِنَّهُ نَزَلَ بِكَ وَأَنْتَ خَيْرُ مَنْزُوْلٍ بِهِ. اَللَّهُمَّ أَكْرِمْ نُزولَهُ ووسِّعْ مَدْخَلَهُ

Allahummaghfirlahu warhamhu wa’afihi wa’fu ’anhu waj’alil-jannata matswahu. Allahumma-abdilhu daran khairan min daarihi, wa zaujan khairan min zawjihi wa ahlan khairan min ahlihi. Allahumma innahu nazala bika wa anta khairu manzulin bihi. Allahumma akrim nuzulahu wawassi’ madkhalahu.

Artinya:

“Ya Allah, ampunilah almarhum, berilah ia rahmat-Mu, kesejahteraan, serta maafkanlah kesalahannya, dan jadikanlah surga sebagai tempat tinggalnya. Gantikanlah rumah yang lebih baik dari rumahnya yang dahulu, istri yang lebih baik dari istrinya dahulu dan keluarga yang lebih baik dari keluarganya dahulu. Ya Allah, ia telah tiba di sisi-Mu dan Engkaulah sebaik-baik tempat untuknya. Muliakanlah keturunannya dan lapangkanlah pintu masuknya.”

2. Doa untuk Mayit Perempuan

Doa untuk orang meninggal ini pada dasarnya tidak jauh berbeda dari doa yang pertama. Perbedaannya terletak pada penggunaan dhomir atau kata ganti. Berikut ini bacaan beserta artinya.

اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لَهاَ وَارْحَمْهاَ وَعَافِهَا وَاعْفُ عَنْهاَ وَاجْعَلِ اْلجَنَّةَ مَثْوَاهاَ. اللّهُمَّ ابْدِلْهاَ دَارًا خَيْرًا مِنْ دَارِهَا، وَزَوْجًا خَيْرًا مِنْ زَوْجِهَا وَأَهْلًا خَيْراً مِنْ أَهْلِهاَ. اللَّهُمَّ إِنَّهُ نَزَلَ بِكَ وَأَنْتَ خَيْرُ مَنْزُوْلٍ بِهاَ. اَللَّهُمَّ أَكْرِمْ نُزولَهاَ ووسِّعْ مَدْخَلَهاَ

Allahummaghfirlaha warhamha wa’afiha wa’fu ’anha waj’alil-jannata matswaha. Allahumma-abdilha daran khairan min daarihi, wa zaujan khairan min zawjiha wa ahlan khairan min ahliha. Allahumma innahu nazala bika wa anta khairu manzulin biha. Allahumma akrim nuzulaha wawassi’ madkhalaha.

Artinya:

“Ya Allah, ampunilah almarhumah, berilah ia rahmat-Mu, kesejahteraan, serta maafkanlah kesalahannya, dan jadikanlah surga sebagai tempat tinggalnya. Gantikanlah rumah yang lebih baik dari rumahnya yang dahulu, suami yang lebih baik dari suaminya dahulu dan keluarga yang lebih baik dari keluarganya dahulu. Ya Allah, ia telah tiba di sisi-Mu dan Engkaulah sebaik-baik tempat untuknya. Muliakanlah keturunannya dan lapangkanlah pintu masuknya.”

3. Doa ketika Mendengar Kematian

Sebagai sesama umat Islam, kita diwajibkan untuk senantiasa mendoakan kebaikan bagi saudara seiman, baik yang sudah meninggal dunia maupun yang masih hidup. Salah satu doa yang bisa Anda baca saat mendengar kabar kematian adalah sebagai berikut.

إِنَّا للهِ وَإِنَّا إِلَيْهِ رَاجِعُوْنَ وَإِنَّا إِلَى رَبِّنَا لَمُنَقَلِبُوْنَ، اللّهمَّ اكْتُبْهُ عِنْدَكَ مِنَ الْمُحْسِنِيْنَ وَاجْعَلْ كِتَابَهُ فِي عِلِّيِّيْنَ وَاخْلُفْهُ فِي أَهْلِهِ فِي الْغَابِرِيْنَ وَلَا تَحْرِمْنَا أَجْرَهُ وَلَا تَفْتِنَّا بَعْدَهُ

Inna lillahi wa inna ilaihi raji’un wa inna ila rabbina lamunaqalibun. Allahummak-tubhu ‘indika minal muhsinina waj’al kitabahu fi ‘illiyyin wakhlu fhu fi ahlihil-ghairina wa la tahrimna ajrahu wa la taftinna ba’dahu.

Artinya:

“Sesungguhnya kami milik Allah semata dan kepada-Nya kami kembali. Ya Allah, masukkan ia ke dalam golongan orang-orang yang baik, letakkanlah catatan amalnya di surga yang tinggi, berilah keluarganya ganti yang lebih baik, serta berilah kami pahalanya dan jangan Kau timpakan kami fitnah setelahnya.”

4. Doa Ketika Bertakziah

Seorang Muslim juga dianjurkan untuk bertakziah ke rumah sesama Muslim yang tengah berduka. Takziah berarti kunjungan yang bertujuan untuk menyampaikan rasa belasungkawa, menunjukkan empati, serta mendoakan orang yang ditinggalkan. Adapun doa yang dianjurkan adalah sebagai berikut.

أَعْظَمَ اللهُ أَجْرَكَ وَأَحْسَنَ عَزَاءَكَ وَغَفَرَ لِمَيِّتِكَ

A’dzamallahu ajraka wa ahsana ‘aja-aka wa ghafara li mayyitika.

Artinya:

“Sesungguhnya Allah melipatgandakan pahalamu (keluarga yang ditinggalkan), menghiburmu dengan baik, serta mengampuni dosa-dosa orang yang meninggal dunia.”

5. Doa Ketika Mata Jenazah Sudah Terpejam

Selanjutnya, ada doa yang bisa Anda panjatkan ketika mata jenazah sudah terpejam. Doa untuk orang meninggal ini terdapat dalam hadis riwayat Imam Muslim:

اَللهمَّ اغْفِرْلَهُ وَارْفَعْ دَرَجَتَهُ فِي الْمَهْدِيِّيْنَ وَاخَلُفْهُ فِي عَقِبِهِ الْغَابِرِيْنَ وَاغْفِرْلَنَا وَلَهُ يَارَبَّ الْعَالَمِيْنَ وَامْسَحْ لَهُ فِي قَبْرِهِ وَنَوِّرْلَهُ فِيْهِ

Allahummaghfirlahu warfa’ darajatahu fil-mahdiyyin wakhlufhu fi ‘aqibihil-ghabirina waghfirlana wa lahu ya Rabbal-'alamin wamsah lahu fi qabri wa nawwir lahu fihi.

Artinya:

“Ya Allah, ampunilah dosa-dosanya, angkatlah derajatnya, dan masukkanlah ia ke dalam golongan orang-orang yang memperoleh petunjuk, berilah keluarganya ganti yang lebih baik. Ampunilah dosa kami dan dosanya, wahai Tuhan semesta alam, serta luaskan dan terangilah kuburnya.”

6. Doa Saat Mendengar Kabar Kematian Saudara Non-Muslim

Bacaan doa untuk orang meninggal yang satu ini bisa Anda temukan dalam hadis riwayat Ibnu Mas’ud, di mana pada waktu itu beliau mendatangi Rasulullah SAW untuk memberitahukan kabar kematian Abu Jahal. Doa tersebut juga bisa menjadi wujud penghormatan kepada jenazah orang non Muslim.

اَلْحَمْدُ للهِ الَّذِيْ نَصَرَ عَبْدَهُ وَأَعَزَّ دِيْنَهُ

Alhamdulillahilladzi nashara ‘abdahu wa a’azza dinahu.

Artinya: “Segala puji bagi Allah yang telah menolong hamba-Nya dan memuliakan agama-Nya.”

Keutamaan Memanjatkan Doa untuk Orang Meninggal

Dengan mendoakan orang yang telah meninggal dunia, Anda akan memperoleh beberapa keutamaan seperti berikut.

  • Mendapatkan pahala besar: Mendoakan orang yang meninggal merupakan amalan yang sangat dianjurkan dalam Islam. Bahkan, pahalanya setara dengan 1 qirath (seperti Gunung Uhud).
  • Meringankan siksa kubur: Doa yang Anda panjatkan merupakan wasilah atau perantara untuk meringankan siksa kubur.
  • Menunjukkan kasih sayang dan persaudaraan: Membaca doa untuk orang meninggal juga merupakan ungkapan kasih sayang terhadap orang yang sudah meninggal dan simbol persaudaraan, karena setiap Muslim diwajibkan saling mendoakan dalam kebaikan.
  • Meningkatkan amal baik: Allah SWT sangat mencintai hamba-Nya yang senantiasa melakukan kebaikan, termasuk mendoakan saudara seiman.
  • Menjadi sarana untuk mengingat kematian: Doa untuk orang meninggal yang Anda panjatkan juga berfungsi sebagai pengingat bagi yang masih hidup bahwa setiap orang pasti akan meninggal.

Sudah Tahu Bacaan Doa untuk Orang Meninggal, ‘kan?

Sebagai kesimpulan, memanjatkan doa untuk orang meninggal adalah salah satu amalan yang sangat dianjurkan dalam agama Islam. Doa ini tidak hanya memberikan pahala yang besar, tetapi juga menjadi bentuk kasih sayang dan perhatian kita terhadap saudara seiman yang telah berpulang.

Jika Anda sedang menghadapi proses pemakaman kerabat sesama Muslim dan membutuhkan bantuan, berbagai layanan yang dapat mempermudah Anda tersedia di jasa pemakaman Kamboja. Kamboja juga menawarkan berbagai pilihan paket rumah duka Kamboja yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan Anda.

Selain itu, untuk memastikan segala urusan berjalan lancar, Anda bisa memanfaatkan layanan pengurusan jenazah yang profesional dan siap membantu dalam setiap tahap proses pemakaman. Dengan menggunakan layanan dari Kamboja, Anda dapat merasa tenang dan fokus pada momen mengantarkan kerabat Muslim ke tempat peristirahatan terakhir.

Disclaimer: Kamboja tidak dapat menjamin kebenaran atau keakuratan data, tips maupun informasi yang tercantum di dalam artikel diatas. Mohon hubungi pihak terkait atau pun instansi yang berwenang jika anda memerlukan bantuan medis maupun administratif.

Artikel Lainnya

Thanatophobia: Rasa Takut Berlebih pada Kematian

permalink

Mengenal Firasat Meninggal: Benar atau Tidak?

permalink

Segala kebutuhan mereka
di saat kita telah tiada

Proses pemakaman merupakan sebuah beban yang kadang tidak terpikirkan. Dapatkan kemudahan bersama kami.
Proteksi Pemakaman Jasa Pemakaman
Rated Excellent 5.0/5.0