Kremasi adalah salah satu cara yang banyak dipilih oleh keluarga untuk menangani jenazah. Proses ini melibatkan pembakaran jenazah hingga menjadi abu, yang kemudian bisa disimpan atau disebar sesuai keinginan keluarga.

Untuk bayi, kremasi sering kali dipilih karena berbagai alasan, termasuk karena kemudahan, efisiensi, dan biaya yang lebih rendah dibandingkan pemakaman tradisional. Artikel ini akan membahas secara mendetail apa itu kremasi, prosedur kremasi, dan kisaran biaya kremasi bayi di Indonesia.

Apa Itu Kremasi?

Kremasi adalah proses penghilangan jenazah dengan cara membakarnya hingga menjadi abu. Proses ini dilakukan di krematorium yang dilengkapi dengan peralatan khusus untuk memastikan pembakaran berjalan dengan sempurna dan higienis.

Kremasi telah menjadi praktik umum di banyak budaya dan agama di seluruh dunia, meskipun ada juga yang menentangnya karena alasan tradisi atau keyakinan religius.

Dalam proses kremasi, tubuh dimasukkan ke dalam ruang pembakaran (incinerator) yang sangat panas, mencapai suhu sekitar 870-980 derajat Celsius. Pada suhu ini, tubuh akan terbakar sepenuhnya, meninggalkan sisa berupa tulang yang kemudian dihancurkan menjadi abu.

Prosedur Kremasi Bayi

Prosedur kremasi biasanya melibatkan beberapa langkah yang harus diikuti oleh keluarga dan petugas krematorium. Berikut adalah tahapan umum dalam prosedur kremasi bayi:

1. Persiapan Dokumen

Keluarga harus menyediakan dokumen resmi seperti surat kematian dari rumah sakit atau pihak berwenang. Selain itu, beberapa krematorium mungkin memerlukan surat izin kremasi dari pemerintah daerah atau lembaga terkait.

2. Penyerahan Jenazah

Jenazah bayi diserahkan kepada krematorium. Biasanya, jenazah sudah ditempatkan dalam peti jenazah kecil yang sesuai standar kremasi.

3. Identifikasi

Untuk menghindari kesalahan, krematorium akan melakukan proses identifikasi jenazah sebelum dilakukan kremasi. Ini bisa melibatkan penggunaan tag atau tanda pengenal yang diletakkan bersama jenazah.

4. Proses Pembakaran

Jenazah dimasukkan ke dalam ruang pembakaran yang telah dipanaskan. Proses ini bisa memakan waktu sekitar 1,5 hingga 2 jam, tergantung pada ukuran jenazah dan efisiensi peralatan krematorium.

5. Pengumpulan Abu

Setelah proses pembakaran selesai, sisa tulang yang belum hancur akan diambil dan dihancurkan menjadi abu menggunakan mesin khusus. Abu kemudian dikumpulkan dalam wadah yang disediakan oleh keluarga atau disediakan oleh krematorium.

6. Penyerahan Abu

Abu hasil kremasi diserahkan kepada keluarga dalam wadah yang telah dipilih. Keluarga bisa memilih untuk menyimpan abu di rumah, menaburkannya di tempat yang memiliki makna khusus, atau menempatkannya di kolumbarium (tempat penyimpanan abu).

Kisaran Biaya Kremasi Bayi di Indonesia

Biaya kremasi bayi di Indonesia bervariasi tergantung pada beberapa faktor, seperti lokasi krematorium, fasilitas yang disediakan, dan layanan tambahan yang mungkin diperlukan oleh keluarga. Secara umum, berikut adalah kisaran biaya yang dapat diharapkan:

A. Biaya Dasar Kremasi

Biaya dasar untuk kremasi biasanya mencakup penggunaan ruang pembakaran dan pengolahan abu.

Untuk bayi, biaya ini bisa lebih rendah dibandingkan dengan orang dewasa karena ukuran tubuh yang lebih kecil. Kisaran biaya dasar kremasi bayi di Indonesia bisa berada di antara Rp 2 juta hingga Rp 5 juta.

B. Peti Jenazah dan Wadah Abu

Krematorium ataupun layanan pemakaman umumnya menawarkan peti jenazah khusus untuk bayi yang sudah termasuk dalam paket kremasi. Biaya peti mati ini bisa berkisar antara Rp 500 ribu hingga Rp 1,5 juta.

Selain itu, wadah abu juga bisa disediakan dengan biaya tambahan yang berkisar antara Rp 200 ribu hingga Rp 1 juta, tergantung pada bahan dan desain wadah.

C. Layanan Tambahan:

Beberapa keluarga mungkin ingin layanan tambahan seperti upacara perpisahan, pengurusan dokumen, atau penggunaan ruang khusus untuk keluarga selama proses kremasi. Biaya untuk layanan tambahan ini bervariasi, tetapi bisa mencapai Rp 1 juta hingga Rp 3 juta.

D. Transportasi

Jika jenazah bayi perlu diangkut dari rumah sakit atau rumah ke krematorium, biaya transportasi juga harus diperhitungkan. Biaya ini biasanya berkisar antara Rp 500 ribu hingga Rp 2 juta, tergantung pada jarak dan fasilitas transportasi yang digunakan.

Kesimpulan

Kremasi bayi merupakan salah satu opsi yang dipilih oleh banyak keluarga di Indonesia karena prosesnya yang relatif cepat, efisien, dan biaya yang lebih terjangkau dibandingkan dengan pemakaman tradisional. Prosedur kremasi melibatkan beberapa tahapan, mulai dari persiapan dokumen hingga penyerahan abu kepada keluarga.

Dengan memahami prosedur dan kisaran biaya kremasi bayi, diharapkan keluarga bisa membuat keputusan yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan serta keinginan mereka.

Jika Anda sedang berduka dan membutuhkan layanan pemakaman, Kamboja siap menemani dan membantu mengurus pemakaman untuk keluarga tercinta Anda. Mulai dari pengurusan jenazah, transport, akta kematian, TPU, atau mengirim karangan bunga untuk menghibur orang yang sedang berduka.

Kamboja menawarkan berbagai paket pemakaman yang dapat disesuaikan dengan preferensi keluarga. Hingga kini, Kamboja telah membantu banyak keluarga untuk mengantarkan mendiang terkasih dengan penuh cinta dan penghormatan. Hubungi kontak Kamboja untuk mempersiapkan hari duka Anda dengan baik.

Disclaimer: Kamboja tidak dapat menjamin kebenaran atau keakuratan data, tips maupun informasi yang tercantum di dalam artikel diatas. Mohon hubungi pihak terkait atau pun instansi yang berwenang jika anda memerlukan bantuan medis maupun administratif.

Artikel Lainnya

Belum Tahu Sejarah TPU Jeruk Purut? Yuk Simak!

permalink

Fakta dan Asal Usul TPU Tanah Kusir

permalink

Segala kebutuhan mereka
di saat kita telah tiada

Proses pemakaman merupakan sebuah beban yang kadang tidak terpikirkan. Dapatkan kemudahan bersama kami.
Proteksi Pemakaman Jasa Pemakaman
Rated Excellent 5.0/5.0