Salah satu cara untuk memberikan dukungan ketika ada keluarga yang meninggal adalah dengan menyampaikan ucapan belasungkawa yang tulus. Mengungkapkan rasa duka dengan ucapan tulus dari hati bertujuan untuk membantu mengurangi rasa sedih.

Supaya maksud dari ucapan dapat tersampaikan dengan baik kepada penerima, Anda perlu memperhatikan pemilihan kata yang digunakan. Usahakan agar kata-kata tidak menyinggung pihak penerima.

Pemilihan kata pada ungkapan belasungkawa juga bisa menyesuaikan setiap agama. Lantas, seperti apa ungkapan belasungkawa di setiap agama? Mari simak informasi lengkapnya berikut!

20+ Contoh Ucapan Duka Cita di Berbagai Agama

Setiap agama memiliki pemilihan kata yang berbeda dalam menyampaikan bela sungkawa. Berikut beberapa contoh ucapan belasungkawa dari berbagai agama yang bisa dijadikan referensi:

1. Ungkapan Duka Cita Agama Islam

Dalam agama Islam mengungkapkan belasungkawa seringkali menggunakan bahasa Arab, karena dalam Islam sendiri terdapat ungkapan khusus. Berikut beberapa ucapan belasungkawa yang sering digunakan dalam agama Islam:

  • Innalillahi wa inna ilaihi raji’un. Turut bersedih atas kepergian beliau. Segala yang bernyawa pada akhirnya akan berpulang. Semoga almarhum diterima segala amal ibadahnya.
  • Innalillahi wa inna ilaihi raji'un. Hidup dan mati setiap makhluk sudah menjadi takdirnya. Semoga Allah tempatkan almarhum di sisi-Nya. Tempat terbaik di surganya Allah SWT.
  • Semoga Allah terangkan kuburnya, terima ibadahnya, dan ampuni segala dosanya. Lapangkanlah hati keluarga yang ditinggalkan, ia Allah panggil karena Allah merindukan hamba saleh-Nya.
  • Innalillahi wa inna ilaihi raji'un. Semoga segala amal ibadah almarhum semasa hidup dapat menjadikannya teladan bagi banyak orang. Maafkan segala keburukan dan doakan segala kebaikannya, agar menjadi penerang di alam kuburnya.
  • Sesungguhnya segala yang ada di dunia adalah titipan dari Allah dan akan kembali kepada-Nya. Turut berduka cita atas kepergian almarhum. Semoga keluarga memiliki hati yang lapang, agar mampu mengikhlaskan.
  • Sesungguhnya segala yang ada di dunia adalah milik Allah dan kepada-Nya lah ia akan kembali. Ya Allah, terimalah ia di sisi-Mu dan tempatkan ia bersama orang-orang baik.
  • Kami dan keluarga turut berduka cita atas berpulangnya mendiang ke sisi Allah. Semoga Allah tempatkan ia di surga yang paling mulia bersama orang-orang beriman. Semoga keluarga almarhum mampu mengikhlaskan kepergian beliau dengan hati yang tabah.

2. Ungkapan Duka Cita Agama Kristen

Adapun ucapan belasungkawa yang ada dalam agama Kristen, yaitu:

  • Berikanlah kekuatan sesuai kemampuan dari kerabat mendiang yang telah pergi. Semoga tenang di surga Bapa dan segala dosa termaafkan.
  • Rencana Tuhan siapa yang tahu. Sekarang kau telah kembali kepada-Nya. Semoga bahagia selalu dalam lingkungan surga bersama dengan telaga yang menganak sungai.
  • Semoga Yesus menyertaimu dalam lindungan-Nya. Bersama pujian yang kami berikan untuk-Mu, jagalah teman kami dalam kasih dan cinta abadi-Mu.
  • Sampai jumpa dalam tidur panjangmu. Tinggalah dengan tenang dalam pelukan Yesus yang penuh kehangatan.
  • Meskipun tak lagi memijak bumi yang sama. Tuhan Yesus selalu menyertai dalam tidur abadimu. Semoga tenang di surga Yesus.
  • Ada banyak cara Tuhan melepas rindunya kepada kita. Salah satunya dengan mengambil nyawa orang-orang terkasih. Percayalah segala rencana Tuhan adalah yang terbaik. Semoga Tuhan Yesus selalu menyertai orang-orang yang kita kasihi.
  • Kini engkau telah berpulang ke pangkuan Tuhan Yesus.  Tinggallah bersama Kristus dengan damai. Doa kita selalu mengiringi kepergianmu dalam pelukan Kristus yang hangat.

3. Ungkapan Duka Cita Agama Hindu

Tak jauh berbeda dengan ungkapan duka dari agama lainnya. Berikut beberapa contohnya dalam agama Hindu:

  • Om Sang Hyang Widhi Wasa Yang Maha Kuasa, semoga arwah yang meninggal tenang di sorga, mencapai keheningan tanpa merasakan derita. Ya Sang Hyang Widhi Wasa, ampunilah dosa-dosanya, permudahlah Ia dalam mencapai pengampunan-Mu.
  • Om swastiastu. Turut berbela sungkawa atas berpulangnya saudara kami (nama orang yang meninggal). Dumogi Amor ring AcintyaOm, Santih, Santih, Santih.
  • Om swastiastu. Kusampaikan rasa bela sungkawa dari lubuk hati yang paling dalam. Semoga arwah yang telah meninggal mencapai Nirwana.
  • Kepulanganmu kepada Sang Pencipta terlalu cepat bagiku. Setiap waktu yang kulalui bersama kini hanya kenangan. Semoga segala amal ibadahmu diterima oleh Sang Hyang Widhi Wasa.
  • Biarlah yang lalu berlalu, mari kita doakan jiwa yang pergi meninggalkan kita dalam tidur panjang abadi. Om Santhi Santhi Om.

4. Ungkapan Duka Cita Agama Buddha

Berikut kumpulan ucapan belasungkawa dalam agama Buddha yang bisa menjadi referensi:

  • Turut ber-samvega citta atas meninggalnya saudara kami. Sugatim vã sanggam lokam utarim vã upapajatu. Semoga terlahir kembali dengan bahagia di alam yang lebih tinggi.
  • Turut samvega citta atas wafatnya saudara tercinta. Semoga setiap kebajikan di dunia akan dapat merealisasikan kebebasan agung nãbana.
  • Kami ucapkan samvega citta atas meninggalnya saudara tercinta kami. Selamat jalan, semoga amal baik yang telah dilakukannya selama ini mencapai derajat pembebasan yang tertinggi.
  • Selamat tinggal dan selamat datang di peristirahatan abadi. Semoga segala kebaikan dapat membawa menuju Nirwana.
  • Kebersamaan denganmu yang berhati emas akan selalu menjadi kenangan indah. Selamat datang di sisa Samsara dan pencapaian nirwana.

Manfaat Mengucapkan Belasungkawa dengan Tulus

Menyampaikan ucapan belasungkawa dengan tulus kepada keluarga mendiang akan memberikan beberapa manfaat. Adapun manfaat tersebut adalah sebagai berikut:

  • Mengurangi perasaan sedih atau duka dari anggota keluarga almarhum.
  • Menjaga hubungan silaturahmi antara keluarga, teman, atau kolega.
  • Menunjukkan etiket baik dengan memberikan kepedulian kepada anggota keluarga dari orang yang telah meninggal.
  • Memberikan dukungan moril melalui kata-kata yang tepat.
  • Menunjukkan rasa peduli kepada anggota keluarga dari orang yang telah meninggal dunia.
  • Memberikan sedikit hiburan kepada keluarga yang sedang bersedih dengan sedikit kata-kata penglipur lara.

Mari Ucapkanlah Kalimat Belasungkawa dengan Tulus!

Itulah beberapa pemilihan kata yang dapat digunakan dalam memberi ucapan belasungkawa dari berbagai agama. Bagi Anda yang sedang berduka tentu tak hanya membutuhkan dukungan dari kata-kata saja, namun juga dukungan dari segi proses pengurusan jenazah hingga pemakaman.

Nah, bagi Anda yang membutuhkan dukungan ini dengan optimal, maka bisa menggunakan jasa dari event organizer pemakaman Kamboja. Karena Kamboja menawarkan jasa pemakaman dan proteksi pemakaman serta pengurusan hal-hal yang berkaitan perihal memandikan jenazah hingga pengurusan akta kematian.

Namun sayangnya, saat ini jasa dari Kamboja hanya bisa Anda nikmati di kawasan Jabodetabek dan sebagian wilayah Jawa Barat. Nah, bagi Anda yang berdomisili di kawasan tersebut dan ingin memberikan persembahan terakhir kepada orang tercinta dengan pelayanan terbaik, jangan segan untuk menggunakan layanan kami.

Disclaimer: Kamboja tidak dapat menjamin kebenaran atau keakuratan data, tips maupun informasi yang tercantum di dalam artikel diatas. Mohon hubungi pihak terkait atau pun instansi yang berwenang jika anda memerlukan bantuan medis maupun administratif.

Artikel Lainnya

Meninggal karena Depresi, Ini 9 Langkah untuk Mencegahnya

permalink

SUDEP, Penyakit Epilepsi Menyebabkan Kematian Tak Terduga

permalink

Segala kebutuhan mereka
di saat kita telah tiada

Proses pemakaman merupakan sebuah beban yang kadang tidak terpikirkan. Dapatkan kemudahan bersama kami.
Proteksi Pemakaman Jasa Pemakaman
Rated Excellent 4.9/5.0