Banyak yang sudah familiar dengan meninggal di hari Jumat. Dalam Islam, hari Jumat adalah hari baik sehingga siapapun yang meninggal pada hari itu termasuk husnul khotimah. Lantas, bagaimana dengan meninggal di hari Minggu? Apakah meninggal pada hari tersebut mendapat kebaikan yang sama dengan hari Jumat? Temukan jawabannya pada penjelasan dibawah ini.

Meninggal di Hari Minggu dalam Islam

Meninggal dalam keadaan baik adalah impian semua orang. Banyak dari mereka mengidam-idamkan meninggal di hari baik seperti Jumat dan dalam keadaan baik, seperti sedang beribadah, berada di tanah suci, atau lainnya.

Kedukaan bersifat rahasia, tapi pasti akan terjadi. Sesuai dengan Firman Allah dalam Surah Al-Ankabut ayat 57, yang berbunyi:

كُلُّ نَفْسٍ ذَاۤىِٕقَةُ الْمَوْتِۗ وَنَبْلُوْكُمْ بِالشَّرِّ وَالْخَيْرِ فِتْنَةً ۗوَاِلَيْنَا تُرْجَعُوْنَ

“Setiap yang bernyawa pasti akan mati. Kami akan menguji kamu dengan keburukan dan kebaikan sebagai cobaan (yang sebenar-benarnya). Hanya kepada Kami kamu kembali”

Tidak ada satupun makhluk yang mengetahui kapan ajalnya tiba, kecuali Tuhan. Namun beberapa orang terkadang mengetahui tanda akan meninggal pada seseorang.

Lalu, apakah ada keutamaan wafat hari Minggu? Sebenarnya, dalam Islam tidak ada ayat atau dalil khusus yang menjelaskan keutamaan meninggal di hari Minggu. Berbeda dengan hari Jumat yang memang ada dalilnya.

“Tidaklah seorang Muslim wafat di hari atau malam Jumat, kecuali Allah menjaganya dari fitnah kubur” (HR. Tirmidzi).

Meski begitu, bukan berarti bisa dimaknai orang-orang yang meninggal selain Jumat itu buruk. Sebab ada banyak kekasih Allah (Wali Allah) yang wafatnya selain hari Jumat.

Jadi, apapun hari kedukaan seseorang, baik buruknya tergantung amal ibadah yang ia jalankan selama di dunia.

Orang meninggal di hari Minggu bisa saja husnul khatimah jika orang tersebut adalah orang yang selalu patuh dengan perintah dan menjauhi larangan Tuhan, rajin beribadah, dan suka berbuat baik pada sesama.

Pandangan Meninggal di Hari Minggu dari Berbagai Perspektif

Memang dalam Islam tidak ada dalil khusus terkait hal ini. Namun, jika melihatnya dari perspektif lain, ada beberapa pandangan yang bisa menjelaskan keutamaan wafat pada hari Minggu.

A. Budaya Barat

Orang-orang barat percaya bahwa meninggal di hari Minggu bisa memudahkan perjalanan menuju surga. Jadi siapapun yang meninggal pada hari itu akan mendapatkan perjalanan mulus ke surga dan termasuk orang beruntung karena mendapatkan hari baik di akhir hidupnya.

B. Budaya Asia

Sama halnya dengan budaya Asia yang percaya bahwa hari Minggu adalah hari kebahagiaan dan keberkahan sehingga siapapun yang meninggal pada hari itu, mereka termasuk orang-orang beruntung.

C.  Perspektif Teolog

Banyak teolog mengemukakan nasib seseorang tidak tergantung pada hari kedukaannya. Sebab kedukaan adalah sesuatu yang bersifat alamiah dan pasti terjadi pada semua makhluk hidup.

Oleh karena itu, banyak ajaran agama yang menekankan manusia pada hal-hal spiritual. Tujuannya tidak lain mempersiapkan dirinya dan tidak terpaku pada hari tertentu terkait kedukaannya.

D. Menurut Ilmuan dan Sosiolog

Berbeda dengan teolog, para ilmuan dan sosiolog justru memandangnya sebagai produk warisan budaya. Ini bukanlah fenomena ilmiah yang bisa dijelaskan secara rasional melainkan ada kaitannya dengan pengaruh tradisi lokal.

Mereka lebih menyoroti pentingnya memandang secara objektif perihal kedukaan, terlepas dari waktu spesifik seperti tanggal atau hari kedukaan.

Kewajiban Terhadap Jenazah

Berikut hal-hal yang harus Anda lakukan ketika ada kerabat atau keluarga meninggal di hari Minggu maupun di hari-hari lain.

1. Segera Menutup Matanya

Hal pertama yang harus Anda lakukan ketika ada seseorang wafat adalah menutup matanya. Pasalnya, tak jarang setelah tercabutnya nyawa, mata seseorang masih dalam keadaan terbuka. Mengapa bisa begitu? Sebab saat ruh keluar, pandangan mata akan mengikutinya.

Maka dari itu, tugas pertama adalah menutup matanya menggunakan tangan sambil mengucapkan doa.

2. Mendoakan

Setelah menutup matanya, doakanlah jenazah tersebut. Doa ini bisa diawali dengan mengucap innalillahi wa innailaihi rojiun, kemudian baca doa supaya sang jenazah tenang dan mendapat ampunan dari Tuhan atas kesalahannya.

3. Melepaskan Perhiasan

Ketika seseorang wafat, ia tidak boleh membawa harta satu pun. Maka dari itu, harta benda yang menempel pada tubuhnya seperti perhiasan atau aksesoris lainnya harus Anda lepaskan. Cara melepaskannya haruslah dengan lembut dan perlahan-lahan, lebih baik lagi jika sambil mendoakan mendiang.

4. Membenarkan Posisi Jenazah

Jenazah yang baru saja meninggal perlu Anda benarkan posisinya. Anda bisa melakukannya saat tubuh jenazah masih hangat (belum kaku), karena itu lebih mudah daripada ketika tubuhnya dingin.

Sedekapkan tangan jenazah antara pusar dan dada. Tangan kanan menopang tangan kiri, kemudian melemaskan dan meluruskan posisi kaki jenazah.

Jika dagu terbuka, ikatlah menggunakan kain agar mulutnya tidak terbuka. Begitulah cara mengatur tubuh jenazah yang benar.

5. Perawatan Jenazah

Langkah selanjutnya, segera lakukan pemulasaran jenazah. Pemulasaran jenazah dalam Islam ada empat tahap, yakni memandikan jenazah, mengkafani, mensalati, dan menguburkannya.

Semua harus Anda lakukan secara berurutan dan tidak boleh ada yang tertinggal satupun. Sebelum masuk ke liang lahat, jenazah haruslah bersih, wangi, dan suci. Maka dari itu, pihak keluarga atau orang sekitar harus bertanggung jawab untuk mengurusnya.

Agar seluruh prosesi perawatan jenazah ini berjalan lancar, Anda  bisa menggunakan jasa perawatan jenazah dari Kamboja.

Kamboja merupakan penyedia layanan dan proteksi pemakaman terpercaya yang bisa membantu Anda mengurus seluruh perawatan jenazah, mulai dari memandikan, mengkafani, hingga menguburkan.

Sudah Paham Keutamaan Meninggal di Hari Minggu?

Dalam Islam tidak ada dalil khusus yang membahas soal kelebihan maupun keutamaan meninggal di hari Minggu. Sebab pada dasarnya meninggal pada hari apapun bukan tolok ukur utama seseorang tersebut baik atau buruk.

Namun ada beberapa budaya yang memang mempercayai wafat pada hari Minggu adalah sebuah kebaikan. Contohnya kepercayaan orang-orang barat dan Asia.

Disclaimer: Kamboja tidak dapat menjamin kebenaran atau keakuratan data, tips maupun informasi yang tercantum di dalam artikel diatas. Mohon hubungi pihak terkait atau pun instansi yang berwenang jika anda memerlukan bantuan medis maupun administratif.

Artikel Lainnya

Belum Tahu Sejarah TPU Jeruk Purut? Yuk Simak!

permalink

Fakta dan Asal Usul TPU Tanah Kusir

permalink

Segala kebutuhan mereka
di saat kita telah tiada

Proses pemakaman merupakan sebuah beban yang kadang tidak terpikirkan. Dapatkan kemudahan bersama kami.
Proteksi Pemakaman Jasa Pemakaman
Rated Excellent 5.0/5.0